doc. kominfo |
Himpunan Mahasiswa Jurusan Pendidikan Agama Islam (HMJ PAI) UIN Walisongo Semarang menyelenggarakan kegiatan Gathering Fun Mahasiswa (GAFMA) PAI selama dua hari, pada Sabtu-Minggu, 19-20 Oktober 2024 yang bertempat di Tirta Nusantara Kendal.
Acara ini merupakan kegiatan tahunan yang dilakukan untuk mempererat hubungan antar mahasiswa baru jurusan PAI Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK). Selain diikuti oleh para mahasiswa baru PAI, acara ini diikuti oleh Ketua Jurusan, Sekretaris Jurusan, Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ), sampai alumni pengurus HMJ PAI UIN Walisongo Semarang.
Rian Dwi Saputra, selaku ketua panitia menyampaikan bahwa peserta Gafma tahun ini mencapai rekor terbanyak, bahkan melebihi ekpektasi dari panitia.
“Saya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada seluruh panitia penyelenggara sehingga acara GAFMA ini dapat berlangsung dengan lancar, dan terima kasih kepada seluruh mahasiswa PAI yang alhamdulillah 85% bisa hadir dalam acara GAFMA ini. GAFMA tahun ini mencapai rekor peserta terbanyak yakni 220 peserta. Harapan saya setelah mengikuti GAFMA teman-teman mahasiswa baru PAI dapat mempererat persaudaraan diantara kita karena kita saudara, se-iman, se-prodi. Mari bersama-sama menghidupkan prodi PAI dalam memajukan prodi,” ucap Rian.
Kathon Bagas Pangestu, selaku Ketua HMJ PAI UIN Walisongo Semarang mengungkapkan apresiasinya terhadap antusias para mahasiswa baru PAI 2024.
"Saya apresiasi antusiasnya para mahasiswa baru PAI yang masih semangat dalam kegiatan HMJ khususnya GAFMA kali ini dan saya ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu terselenggaranya GAFMA tahun ini," ucap Kathon Bagas.
Ketua Jurusan PAI UIN
Walisongo Semarang, Hj. Fihris, M.Ag. memberikan pesan kepada para mahasiswa
PAI untuk menjunjung tinggi nilai-nilai ke-PAI-an.
doc. kominfo |
“Setiap kesempatan adalah kesempatan istimewa, alhamdulillah semakin kesini semakin semangat. Saya harap kita tetap menjunjung tinggi nilai-nilai ke-PAI-an," ujarnya.
Kemudian dalam sambutan terakhir yang disampaikan oleh Aang Kunaepi,, M.Ag. selaku Sekretaris Jurusan PAI, ia berpesan bahwasanya perbuatan hari ini akan terefleksikan di masa mendatang.
“Ajang GAFMA merupakan
proses mencari jati diri karena perbuatan anda hari ini akan terefleksikan di
masa akan datang,” tuturnya.
Penulis: Shofa
(Kominfo HMJ PAI UIN Walisongo)